Namamu akan selalu hidup dalam sanubariku. Semua baktimu akan ku ukir di dalam hatiku. Sbagai prasasti trima kasihku, tuk pengabdianmu. Engkau sebagai pelita dalam kegelapan Mungkin saat ini kita akan berpisah Namun semua itu hanyalah sementara Karena kau akan kembali dan harus kembali Bukan untuk sekedar mengenang dan melihat. Puing-puing masa lalu bersamamu Namun karena di sini lah tanah kelahiranku Dimana ada engkau dan orang-orang terdekatku. Oleh: Ali Uthi Ullah. 15. Salam Perpisahan. Kini, hatiku tergores oFrT.
  • 9dpjo4433z.pages.dev/76
  • 9dpjo4433z.pages.dev/32
  • 9dpjo4433z.pages.dev/32
  • 9dpjo4433z.pages.dev/48
  • 9dpjo4433z.pages.dev/276
  • 9dpjo4433z.pages.dev/433
  • 9dpjo4433z.pages.dev/186
  • 9dpjo4433z.pages.dev/331

    • kini tiba saatnya kita akan berpisah